Seperti kita ketahui bersama, hampir setiap gedung perkantoran perlu memasang gerbang pintu putar di kota-kota modern.Gerbang pintu putar kontrol akses tidak hanya untuk mengatur pengunjung di pintu masuk dan keluar tepat waktu dan efektif, tetapi juga berperan meningkatkan tingkat kelas atas dan mode secara keseluruhan.Secara umum, ada dua jenis pejalan kaki yang melewati sebuah gedung perkantoran, yang satu adalah pegawai internal dan yang lainnya adalah pengunjung asing.Karyawan internal biasanya menggunakan kartu identitas resmi atau perangkat pengenalan wajah, namun pengunjung yang tidak dikenal perlu menggesek kartu identitas mereka untuk registrasi.Biasanya, pelanggan akan memilih gerbang ayun (speed gate) kelas atas atau gerbang penghalang penutup kelas atas dengan perangkat sistem pengunjung.Setelah pengunjung asing menggesek KTP, perangkat sistem pengunjung akan mencetak kartu pengunjung sementara dengan barcode secara otomatis, kemudian ia dapat mengambil kartu pengunjung sementara tersebut dan memasuki gedung melalui gerbang pintu putar.Dengan munculnya era teknologi AI yang cerdas, semakin banyak gedung perkantoran kelas atas yang mulai menggunakan pengenalan wajah untuk menggantikan kartu IC/ID.